Berbagai rahasia gaya hidup sehat yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari:

KEMBALI KE ALAMI
“Batasi atau kurangi konsumsi makanan dan minuman kemasan, karena seringkali ditambahi Bahan Tambahan Pangan (BTP) dan biasanya berdaya simpan lama serta memiliki rasa yang terlampau enak (hyper-palatable food).

Makanan dan minuman seperti ini membuat Anda mudah ketagihan sehingga menyebabkan penumpukan kalori.”
Saran Jansen, untuk menambahkan rasa enak (palatable food) dalam makanan atau minuman masih bisa diperoleh dengan menggabungkan bahan baku atau tambahan bumbu alami yang tepat. Selain sarat nutrisi, makanan alami yang diolah dengan baik tidak memicu tendensitas makan secara berlebihan sehingga berat badan ideal lebih mudah untuk dijaga.

ALTERNATIF CAMILAN SEHAT
Menurut Jansen, tidak ada keharusan untuk mengikuti jam makan tertentu karena sinyal rasa lapar tubuh masing-masing orang berbeda dan dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti genetik, kebiasaan, aktivitas, pemilihan sumber makanan, sampai dengan kondisi tubuh.

“Jika Anda merasa lapar, makanlah buah-buahan, camilan sehat yang Anda buat sendiri di rumah menggunakan bahan-bahan sehat, atau minum air dalam jumlah banyak. Anda juga bisa mengkonsumsi teh atau kopi tanpa tambahan bahan-bahan lain seperti gula atau krim,” tambah Jansen.

PELAJARI KEMASAN PRODUK
“Investasikan sedikit waktu, sekitar 2-3 menit untuk memperhatikan kemasan produk yang Anda beli di supermarket. Bacalah Nutrition Facts atau Informasi Nilai Gizi dengan cermat. Abaikan produk yang memiliki daftar komposisi terlalu panjang dengan kalimat-kalimat yang sulit Anda mengerti. Perhatikan tiga komposisi utama pada produk yang ingin dibeli. Komposisi awal tersebut merupakan kandungan tertinggi dari produk tersebut,” ujar Jansen.

“Perhatikan dengan baik takaran penyajiannya karena hal ini seringkali menjadi jebakan bagi konsumen. Kandungan makronutrisi atau kalori dapat terlihat kecil dengan semakin tinggi takaran penyajiannya. Perhatikan juga kandungan gula yang terdapat pada produk, apabila terlalu tinggi maka batasi konsumsinya. Jika terdapat kandungan trans-fat, sebaiknya jangan beli produk tersebut. Trans-fat terbukti tidak sehat untuk dikonsumsi walaupun dalam jumlah kecil karena berkolerasi tinggi dengan gangguan kesehatan jantung.”

KONSUMSI BUAH-BUAHAN DAN SAYURAN
Konsumsilah sayuran sebanyak yang Anda mampu, dan konsumsi 2-3 porsi sajian buah campur, atau kira-kira sepiring untuk seporsi juga cukup. Menurut Jansen, “Sayuran dapat mengenyangkan dan memiliki kalori yang rendah, sehingga dapat membantu menurunkan berat badan tanpa membuat Anda merasa lapar yang berlebihan.”

Jangan khawatir dengan kandungan gula pada buah-buahan, terutama pada buah berkadar air tinggi. Kandungan air dan serat pada buah akan cepat mengenyangkan sehingga Anda tidak akan memakannya terlalu banyak, dengan begitu asupan gula dapat dibatasi. Kandungan gula buah juga tidak sebahaya gula atau pemanis buatan.

HIDRASI OPTIMAL
“Minum air sebanyak 30ml untuk setiap kilogram berat tubuh dalam sehari. Jika berat tubuh Anda adalah 80kg, maka Anda membutuhkan paling tidak 2,4 liter air setiap harinya. Ketika sedang berolahraga maka Anda membutuhkan air lebih banyak. Minumlah air sedikit demi sedikit dalam sehari, agar perut Anda tidak kembung dan sel-sel tubuh terhidrasi sempurna,” ujar Jansen.

Memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan cara meminum air putih sesuai kebutuhan tubuh akan membantu melancarkan aliran darah sehingga pengaturan suhu tubuh, aliran oksigen, distribusi nutrisi, kesehatan kulit, dan performa tubuh secara keseluruhan akan menjadi lebih optimal. Hipertensi, gangguan pencernaan, dan dehidrasi juga dapat dihindari. Rasa haus juga seringkali keliru dianggap sebagai rasa lapar sehingga memicu makan secara berlebihan.

Maximillian Samuel Puji (Majalah Best Life)

sumber artikel dan gambar: http://www.bestlife.co.id/lifestyle/fine.gourmet.dining/manajemen.berat.tubuh/004/002/93