Manfaat dan Potensi Merugikan dari Minum Air


Notice: Trying to access array offset on value of type null in /home/wwwaskja/public_html/wp-content/plugins/really-simple-facebook-twitter-share-buttons/really-simple-facebook-twitter-share-buttons.php on line 318

Boleh dibilang bahwa air merupakan zat yang terpenting karena manusia membutuhkan air agar dapat bertahan hidup. Zat air digunakan tubuh untuk:

  • membantu proses pencernaan
  • mengatasi dehidrasi (kekurangan cairan tubuh)
  • melancarkan sirkulasi aliran darah
  • menjaga kelembaban kulit
  • membantu mengatur suhu tubuh
  • membantu kinerja ginjal
  • membantu mengontrol nafsu makan

Begitu banyak manfaat yang kita peroleh dari meminum air tetapi jangan lupa bahwa sesuatu yang berlebihan tentunya juga akan berpotensi mengurangi manfaat atau bahkan merugikan. Masih sangat sedikit dokumentasi akan potensi merugikan dari kelebihan meminum air. Potensi merugikan dari kelebihan minum air meliputi:

  • Keracunan
  • Kepala Pusing
  • Otot kaku
  • Muntah – muntah

Hampir dari seluruh potensi tersebut terjadi apabila ada kandungan zat tertentu yang berbahaya tercampur dengan air dan masuk ke dalam tubuh melewati batas normal atau dapat juga disebabkan oleh kadar sodium di dalam darah terlalu rendah. Sodium merupakan zat yang mengatur peredaran air di dalam tubuh.

Kekurangan elektrolit terutama sodium dan kelebihan air dalam tubuh berpotensi menyebabkan sel dalam tubuh membengkak dan mengakibatkan beberapa masalah kesehatan, kondisi ini disebut dengan water intoxication. Namun tidak perlu terlalu khawatir karena dampak tersebut hanya timbul pada saat kita meminum air dalam jumlah sangat banyak dalam waktu yang singkat setelah melakukan aktivitas berat tanpa minum sedikit pun. Contoh situasinya adalah setelah melakukan aktivitas berat seperti marathon dan langsung meminum air putih dalam jumlah besar, maka kepala terasa ringan dan pusing. Keseimbangan dari elektrolit pada tubuh terganggu akibat overhydration atau minum air putih secara berlebihan dalam waktu singkat.

Cara mudah untuk mengetahui apakah kita minum air putih secara berlebihan atau kekurangan setiap harinya dapat terlihat dari warna urin. Bagi yang meminum cukup air maka urin akan berwarna sedikit kekuningan dan jernih. Warna urin yang sangat kuning dan kental menandakan kurangnya meminum air.

Kelebihan meminum air memang sangat jarang terjadi karena kebanyakan kasus yang ditemui adalah dehidrasi atau kekurangan cairan tubuh, tetapi tidak menutup kemungkinan bahwa hal ini bisa saja terjadi pada kita. Tujuan artikel ini adalah untuk menambah wawasan bahwa berlebihan juga memiliki dampak negatif untuk kesehatan.

Sebagai patokan, disarankan untuk meminum air sedikitnya 30-35ml x berat badan dalam kilogram setiap harinya dengan distribusi secara merata. Contohnya: seseorang dengan berat badan 70 kg sebaiknya minum 2100 ml atau 2,1 liter air dalam sehari. Bagi yang berolahraga disarankan untuk meminum lebih banyak air agar terhindar dari dehidrasi.

Meminum air putih tentunya lebih baik daripada minuman bersoda atau minuman olahraga karena air putih tidak mengandung kalori yang berasal dari kandungan gula yang dapat membuat tambahan kalori yang tidak perlu. Meminum minuman olahraga harus disesuaikan pada saat tubuh benar-benar membutuhkannya. Apabila untuk sekedar meredakan rasa haus, sebaiknya pilihlah minuman yang tidak mengandung tinggi gula atau kalori.

– Jansen

Post Comment